Makita M3600 Instruction Manual page 29

PERHATIAN:
Pasang mata frais tangan
dengan kuat. Selalu gunakan hanya kunci pas
yang tersedia bersama mesin. Mata frais tangan
yang kendur atau terlalu kencang bisa berbahaya.
PERHATIAN:
Jangan mengencangkan mur
kolet tanpa memasukkan mata frais tangan
atau memasang kepala tirus yang kecil tanpa
menggunakan selongsong kolet. Keduanya bisa
menyebabkan kerusakan lubang konus kolet.
PENGGUNAAN
PERHATIAN:
Sebelum penggunaan, selalu
pastikan bahwa badan mesin naik ke batas atas
secara otomatis dan mata frais tangan tidak
menonjol dari dudukan mesin ketika tuas kunci
dikendurkan.
PERHATIAN:
Sebelum penggunaan,
selalu pastikan bahwa pengarah serpihan kayu
terpasang dengan baik.
► Gbr.6: 1. Pengarah serpihan kayu
Setel dudukan mesin pada benda kerja yang akan
dipotong dengan kondisi mata frais tangan tidak
menyentuh apapun. Lalu nyalakan mesin dan tunggu
sampai mata frais tangan mencapai kecepatan penuh.
Turunkan badan mesin dan gerakkan mesin ke arah
maju di atas permukaan benda kerja, jaga agar
dudukan mesin tetap terbenam dan gerakkan dengan
lembut sampai pemotongan selesai.
Ketika melakukan pemotongan tepi, permukaan benda
kerja harus berada di sisi kiri mata frais tangan pada
arah pemakanan.
► Gbr.7: 1. Benda kerja 2. Arah putaran mata mesin
3. Pandangan dari atas mesin 4. Arah
pemakanan
CATATAN: Menggerakkan mesin terlalu cepat
bisa menyebabkan kurang baiknya kualitas,
serta bisa merusak mata frais tangan atau motor.
Menggerakkan mesin terlalu lambat bisa membakar
dan merusak hasil pemotongan. Laju pemakanan
yang tepat tergantung pada ukuran mata frais tangan,
jenis benda kerja dan kedalaman pemotongan.
Sebelum memulai pemotongan pada benda kerja
yang sebenarnya, dianjurkan untuk mencoba
melakukan pemotongan pada potongan papan
bekas. Hal ini akan menunjukkan secara tepat
bagaimana bentuk hasil pemotongan nantinya serta
memungkinkan Anda untuk memeriksa ukuran.
CATATAN: Ketika menggunakan pemandu
kelurusan atau pemandu alat potong, pastikan
untuk memasangnya pada sisi kanan pada
arah pemotongan. Hal ini bisa membantu untuk
menjaganya agar tepat berada pada sisi benda kerja.
► Gbr.8: 1. Arah pemakanan 2. Arah putaran mata
frais tangan 3. Benda kerja 4. Pemandu
kelurusan
Pemandu kelurusan
Pemandu kelurusan bisa digunakan secara efektif
untuk hasil pemotongan yang lurus ketika memotong
miring atau membuat alur.
Pemandu kelurusan (Tipe A)
Pilihan Aksesori
Pasang pemandu kelurusan pada pemegang pemandu
dengan sekrup putar (B). Masukkan pemegang
pemandu ke dalam lubang pada dudukan mesin dan
kencangkan sekrup putar (A). Untuk menyetel jarak
antara mata frais tangan dan pemandu kelurusan,
kendurkan sekrup putar (B) dan putar sekrup penyetel
kehalusan. Pada jarak yang diinginkan, kencangkan
sekrup putar (B) untuk mengikat pemandu kelurusan
pada tempatnya.
► Gbr.9: 1. Pemegang pemandu 2. Sekrup penyetel
kehalusan 3. Pemandu kelurusan
Pemandu kelurusan (Tipe B)
Pilihan Aksesori
Masukkan pemandu kelurusan ke dalam lubang pada
dudukan mesin dan kencangkan sekrup putar. Untuk
menyetel jarak antara mata frais tangan dan pemandu
kelurusan, kendurkan sekrup putar. Pada jarak yang
diinginkan, kencangkan sekrup putar untuk mengikat
pemandu kelurusan pada tempatnya.
Pemandu kelurusan yang lebih lebar dengan ukuran
yang diinginkan dapat dibuat dengan menggunakan
lubang-lubang yang tersedia pada pemandu untuk
dipasangi baut pada potongan kayu tambahan.
► Gbr.10: 1. Sekrup putar 2. Pemandu kelurusan
Ketika menggunakan mata frais tangan yang
berdiameter besar, pasang potongan kayu pada
pemandu kelurusan yang memiliki ketebalan lebih
dari 15 mm (5/8") untuk mencegah mata frais tangan
menabrak pemandu kelurusan.
Ketika memotong, gerakkan mesin dengan pemandu
kelurusan berada tepat pada sisi benda kerja.
► Gbr.11: 1. Pemandu kelurusan 2. Kayu
A=55 mm (2-3/16")
B=55 mm (2-3/16")
C=15 mm (5/8") atau lebih tebal
Pemandu mal
Pemandu mal menyediakan alur yang dilalui mata
frais tangan, yang memungkinkan penggunaan mesin
dengan pola-pola mal. Untuk memasang pemandu mal,
kendurkan sekrup pada dudukan mesin, masukkan
pemandu mal lalu kencangkan sekrupnya.
► Gbr.12
Pasang mal pada benda kerja. Posisikan mesin pada
mal dan gerakkan mesin dengan pemandu mal yang
bergeser sepanjang sisi mal.
► Gbr.13: 1. Pemandu mal 2. Sekrup 3. Pelat
dudukan
29 BAHASA INDONESIA