Makita UC3050A Instruction Manual page 38

2. Ulir lepas tutup pengisi oli dan tambahkan oli hingga
ke tepi bawah leher pengisian.
3. Pasang kembali tutup pengisi oli dengan kencang di
tempatnya.
4. Lap bersih semua tumpahan oli rantai dengan baik.
CATATAN:
• Ketika gergaji rantai digunakan untuk pertama kalinya,
bisa dibutuhkan hingga dua menit sebelum oli rantai
gergaji mulai menghasilkan efek pelumasan pada
mekanisme gergaji. Jalankan gergaji tanpa beban
sampai efek pelumasan ini tercapai (baca
"PEMERIKSAAN").
PEMERIKSAAN
Sebelum mulai bekerja, lakukan pemeriksaan berikut ini:
Memeriksa ketegangan rantai
PERINGATAN:
• Selalu cabut steker listrik sebelum memeriksa
ketegangan rantai, dan kenakan sarung tangan
pengaman.
(Untuk model mur) (Gb. 17)
(Untuk model tuas) (Gb. 18)
Pastikan bahwa rantai gergaji menempel dengan pas
pada sisi bawah bilah (lihat lingkaran).
Periksa ketegangan rantai sering-sering, karena rantai
baru akan mengalami pemuaian.
Ketegangan rantai gergaji yang berlebihan dapat
menyebabkan rantai gergaji putus, bilah pemandu aus,
dan tombol-putar penyetel rusak.
Rantai yang terlalu kendur bisa melompat lepas dari bilah,
dan karenanya menimbulkan risiko kecelakaan.
Jika rantai terlalu kendur: Bacalah bagian yang berjudul
"Menyetel ketegangan rantai gergaji" dan setel
ketegangan rantai gergaji lagi.
Memeriksa gerakan sakelar
PERHATIAN:
Sebelum menancapkan steker mesin, selalu pastikan
bahwa picu sakelar bekerja dengan baik dan kembali ke
posisi "OFF" (MATI) saat dilepaskan.
Untuk mencegah picu sakelar tertarik secara tidak
disengaja, telah disediakan tombol kunci-mati.
Untuk menjalankan mesin, tekan tombol kunci-mati, lalu
tarik picu sakelar. Lepaskan picu sakelar untuk
menghentikannya.
Jangan menarik picu sakelar dengan kuat tanpa menekan
tombol kunci-mati. Ini dapat menyebabkan sakelar rusak.
Memeriksa rem rantai
CATATAN:
• Jika gergaji rantai tidak mau hidup, periksa apakah rem
rantai sudah dilepaskan. Untuk melepaskan rem rantai,
tarik pelindung tangan ke arah belakang dengan kuat
sampai Anda merasakannya teraktifkan. (Gb. 23 & 24)
Periksa rem rantai sebagai berikut:
1. Pegang gergaji rantai dengan kedua tangan saat
menghidupkannya. Pegang gagang belakang dengan
tangan kanan, gagang depan dengan tangan kiri.
Pastikan bahwa bilah dan rantai tidak menyentuh
benda apa pun.
38
2. Pertama, tekan tombol kunci-mati, kemudian picu
sakelar. Rantai gergaji langsung hidup.
3. Tekan pelindung tangan depan ke arah depan
menggunakan punggung tangan Anda. Pastikan
bahwa rantai gergaji langsung berhenti diam.
PERHATIAN:
• Jika rantai gergaji tidak langsung berhenti, jangan
gunakan gergaji dalam keadaan apa pun.
Konsultasikan dengan pusat servis resmi Makita.
Memeriksa rem gerak-bebas
Hidupkan gergaji rantai.
Lepaskan picu sakelar sepenuhnya. Pastikan rantai
gergaji berhenti diam dalam waktu satu detik.
PERHATIAN:
• Jika rantai gergaji tidak langsung berhenti, jangan
gunakan gergaji dalam keadaan apa pun.
Konsultasikan dengan pusat servis resmi Makita.
Memeriksa pemasok oli rantai
Sebelum mulai bekerja, periksa ketinggian oli di dalam
tangki, dan penyaluran oli.
Ketinggian oli bisa dilihat dalam kaca level oli yang terlihat
dalam gambar. (Gb. 25)
Periksa penyaluran oli sebagai berikut:
Hidupkan gergaji rantai.
Dengan gergaji berjalan, tahan rantai gergaji sekitar
15 cm di atas batang pohon atau tanah. Jika pelumasan
memadai, oli yang tersemprot akan menghasilkan jejak oli
tipis.
Perhatikan arah angin, dan jangan memaparkan diri pada
semprotan oli secara tidak perlu.
PERHATIAN:
• Jika jejak oli tidak terbentuk, jangan gunakan gergaji.
Jika tetap digunakan, usia pakai rantai akan berkurang.
Periksa level oli. Bersihkan alur pemasokan oli dan
lubang pemasokan oli pada bilah (baca
"PERAWATAN").
Menyetel pelumasan rantai (Gb. 26)
Anda dapat menyetel kecepatan pemasokan pompa oli
dengan sekrup penyetel.
BEKERJA DENGAN GERGAJI
RANTAI
PERHATIAN:
• Selalu gunakan gagang depan dan gagang belakang
dan pegang mesin kuat-kuat pada gagang depan dan
sekaligus gagang belakang selama
mengoperasikannya.
• Selalu kencangkan kayu yang akan dipotong karena
jika tidak, serpihan yang terpotong bisa menimbulkan
cedera.
Memotong kayu gelondongan (Gb. 27)
Untuk memotong kayu gelondongan, letakkan bemper
paku seperti dalam gambar di atas kayu yang akan
dipotong.
Dengan rantai gergaji berjalan, gergajilah masuk ke
dalam kayu, dengan menggunakan gagang belakang