Download Print this page

Makita HM1511 Instruction Manual page 18

Electric breaker
Hide thumbs Also See for HM1511:

Advertisement

Available languages
  • EN

Available languages

  • ENGLISH, page 1
Memasang mata mesin
PERHATIAN:
Selalu pastikan bahwa mata
mesin terpasang kuat-kuat dengan mencoba
menarik mata mesin keluar pemegang mesin setelah
menyelesaikan prosedur di atas.
Khusus Model HM1511, HM1501
Dengan bagian bertakik pada tirus mata mesin
menghadap ke penahan alat, masukkan mata mesin ke
dalam pemegang alat sejauh mungkin. Kemudian tarik
dan putar penahan alat 180° untuk mengencangkan
mata mesin.
► Gbr.5: 1. Mata mesin 2. Penahan alat 3. Pemegang
alat
Khusus Model HM1512, HM1502
Mesin ini bisa dipasangi mata mesin baik yang berkolar
maupun tidak pada bagian kepalanya.
► Gbr.6: 1. Mata mesin berkolar 2. Mata mesin tanpa
kolar
Untuk memasang mata mesin, ikuti prosedur (1) atau
(2) yang dijelaskan di bawah ini.
PEMBERITAHUAN:
dapat ditahan melalui cara yang dijelaskan dalam
prosedur (1).
(1) Untuk mata mesin berkolar
Putar penahan alat seperti ditunjukkan pada
gambar. Masukkan mata mesin ke dalam
pemegang alat sejauh mungkin.
Saat memasukkan mata mesin
► Gbr.7: 1. Mata mesin 2. Penahan alat 3. Pemegang
alat
Untuk mengencangkan mata mesin, kembalikan
posisi penahan alat seperti ditunjukkan pada
gambar.
Saat mata mesin ditahan
► Gbr.8: 1. Mata mesin 2. Penahan alat
(2) Untuk mata mesin tanpa kolar
Putar penahan alat seperti ditunjukkan pada
gambar. Dengan bagian bertakik pada mata
mesin yang menghadap ke poros penahan alat,
masukkan mata mesin ke dalam pemegang alat
sejauh mungkin.
Saat memasukkan mata mesin
► Gbr.9: 1. Mata mesin 2. Penahan alat 3. Pemegang
alat
Untuk mengencangkan mata mesin, putar
penahan alat seperti ditunjukkan pada gambar.
Saat mata mesin ditahan
► Gbr.10: 1. Mata mesin 2. Penahan alat
Melepaskan mata mesin
Untuk melepas mata mesin, ikuti urutan terbalik dari
prosedur pemasangan.
Mata mesin tanpa kolar tidak
Perangkat tambahan pengumpul
debu
Pilihan aksesori
Perangkat tambahan pengumpul debu digunakan untuk
mengurangi debu dan partikel yang tertiup angin saat
memahat material keramik seperti beton.
1.
Pasang penahan selang (A).
Kendurkan mur klem, dan kemudian lepaskan baut
heksagonal. Pasang penahan selang (A) di antara baut
heksagonal dan mur klem dengan mengencangkan mur
klem kuat-kuat.
► Gbr.11: 1. Baut kepala segi enam 2. Penahan
selang (A) 3. Mur klem
2.
Pasang penahan selang (C) ke pelindung kabel.
► Gbr.12: 1. Pelindung kabel 2. Penahan selang (C)
3.
Pasang penutup debu dan selang ke mesin,
kemudian pasang selang ke penahan selang.
► Gbr.13: 1. Penutup debu 2. Selang 3. Penahan
selang (A) 4. Penahan selang (C)
4.
Sambungkan selang ke selang pengisap debu
dengan sambungan selang.
CATATAN: Jika selang tidak disertakan, pasang
penutup debu ke sambungan pengisap debu atau
sambungkan ke selang Makita ø28.
5.
Setel jarak antara penutup debu dan ujung pahat
atau pahat beton.
Untuk pahat beton dengan pengasahan mandiri,
sesuaikan penutup debu agar tidak menutupi alur-alur
pahat beton yang mengasah mandiri.
Untuk mata mesin selain pahat beton dengan
pengasahan mandiri, jarak yang dianjurkan ialah
30 mm hingga 100 mm.
► Gbr.14: 1. Alur 2. 30 mm hingga 100 mm
PENGGUNAAN
PERHATIAN:
(pegangan tambahan) dan pegang mesin kuat-
kuat pada kedua gagang sisi dan pegangan saklar
selama penggunaan.
PERHATIAN:
terpasang dengan aman sebelum penggunaan.
Kegagalan untuk mengencangkan benda kerja
secara tepat dapat menyebabkan benda kerja
bergerak yang mengakibatkan cedera.
PERHATIAN:
paksa meskipun mata mesin macet. Kehilangan
kendali bisa menyebabkan cedera.
PERHATIAN:
yang tertancap pada benda kerja. Jika tidak, mesin
dapat menyala tanpa sengaja dan menyebabkan
cedera.
18 BAHASA INDONESIA
Selalu gunakan gagang sisi
Selalu pastikan bidang kerja
Jangan mencabut mesin secara
Jangan meninggalkan mesin

Advertisement

loading

This manual is also suitable for:

Hm1501Hm1512Hm1502