Makita MW001G Instruction Manual page 37

16. Jika peralatan terkena benturan atau jatuh,
kirim peralatan ke departemen purna jual kami
untuk pemeriksaan dan pemeliharaan tepat
waktu.
17. Jangan menutupi atau menghalangi bukaan
apa pun pada peralatan.
18. Dilarang memanaskan bahan yang mudah
terbakar dan meledak, terutama es kering.
19. Hanya gunakan peralatan yang sesuai untuk
digunakan dalam oven microwave.
20. Wadah logam untuk makanan dan minuman
tidak diperbolehkan selama memasak dengan
microwave.
21. Saat memanaskan makanan dalam wadah
plastik atau kertas, awasi oven karena adanya
kemungkinan pengapian.
22. Cairan, seperti air, kopi, atau teh dapat menjadi
terlalu panas melebihi titik didih tanpa terlihat
mendidih. Gelembung atau didihan yang
terlihat saat wadah dikeluarkan dari oven
microwave tidak selalu ada. HAL INI DAPAT
MENGHASILKAN CAIRAN YANG SANGAT
PANAS YANG TIBA-TIBA MENDIDIH KETIKA
WADAH DIGONCANG ATAU PERALATAN
DIMASUKKAN KE DALAM CAIRAN.
23. Isi botol susu dan toples makanan bayi
harus diaduk atau dikocok dan suhunya
harus diperiksa sebelum dikonsumsi, untuk
menghindari luka bakar.
24. Telur dalam cangkangnya dan telur rebus utuh
tidak boleh dipanaskan dalam oven microwave
karena dapat meledak, bahkan setelah
pemanasan microwave berakhir.
25. Jangan meletakkan bahan yang mudah
terbakar dan mudah terbakar di dekat
peralatan.
26. Selama pengoperasian peralatan, perhatikan
kondisi memasak oven microwave setiap saat.
Atur waktu memasak yang benar. Memasak
terlalu lama dapat menyebabkan kebakaran.
27. Dalam proses memasak makanan ringan
dengan kadar air lebih sedikit, akibat kapasitas
penyerapan microwave yang berbeda dari
zat yang berbeda, mungkin terdapat dingin
dan panas yang tidak merata. Hal ini adalah
fenomena yang normal.
28. Makanan dalam jumlah kecil atau makanan
dengan kadar air rendah dapat mengering,
hangus, atau terbakar jika dipanaskan secara
berlebihan.
29. Jangan mengeringkan pakaian, koran, atau
bahan lain di dalam oven microwave, atau
menggunakan koran atau kantong kertas
untuk memasak.
30. Lepaskan ikatan kawat dari kertas atau
kantong plastik sebelum memasukkan
kantong ke dalam oven microwave.
31. Jangan menggunakan rongga untuk tujuan
penyimpanan. Jangan meninggalkan
baterai, produk kertas, peralatan memasak,
atau makanan di dalam rongga saat tidak
digunakan.
32. Pemanasan minuman dengan microwave
dapat mengakibatkan pendidihan eruptif yang
tertunda, oleh karena itu harus berhati-hati
saat menangani wadah.
33. Jangan menggunakan alat yang tajam (seperti
bola pembersih, sekop, sendok, dll.) untuk
membersihkan rongga.
34. Bersihkan segel pintu, rongga dan bagian
yang berdekatan. Lihat bagian pembersihan
tentang detailnya.
35. Kegagalan untuk mempertahankan peralatan
dalam kondisi bersih dapat menyebabkan
kerusakan permukaan. Hal ini dapat berdampak
buruk pada masa pakai peralatan dan mungkin
mengakibatkan situasi yang berbahaya.
36. Jangan menggunakan larutan untuk
menimbulkan korosi pada permukaan
peralatan.
37. Peralatan tidak boleh dibersihkan dengan
pembersih uap.
38. Ketika membuang kartrid baterai, lepaskan
dari mesin dan buang ke tempat yang aman.
Patuhi peraturan setempat yang berkaitan
dengan pembuangan baterai.
39. Jika peralatan akan disimpan tidak digunakan
untuk waktu yang lama, baterai harus dilepas.
40. Jangan menghubungkan terminal kartrid
baterai.
41. Baterai isi ulang harus dikeluarkan dari
peralatan sebelum diisi dengan daya.
42. Baterai harus dimasukkan sesuai kutubnya.
43. Baterai yang habis harus dikeluarkan dari
peralatan dan dibuang dengan cara yang
aman.
Peringatan keselamatan untuk
peralatan yang dioperasikan dengan
baterai
Penggunaan dan perawatan
peralatan yang dioperasikan dengan
baterai
1. Cegah penyalaan yang tidak disengaja.
Pastikan bahwa sakelar berada dalam posisi
mati sebelum menyambungkan ke paket
baterai, mengangkat atau membawa peralatan.
Membawa peralatan dengan jari berada di
sakelar atau mengalirkan listrik pada peralatan
dengan sakelar hidup akan meningkatkan potensi
kecelakaan.
2. Putuskan sambungan paket baterai dari
peralatan sebelum melakukan penyetelan,
mengganti aksesori, atau menyimpan
peralatan. Langkah keselamatan preventif
tersebut mengurangi risiko hidupnya peralatan
secara tidak sengaja.
Isi ulang baterai hanya dengan pengisi daya
3.
yang ditentukan oleh pabrikan. Pengisi daya
yang cocok untuk satu jenis paket baterai dapat
menimbulkan risiko kebakaran ketika digunakan
untuk paket baterai yang lain.
37 BAHASA INDONESIA